DAERAH TIN-Mencermati fenomena pelaku pembusuran di kalangan pelajar di Kabupaten Bulukumba. Bupati Bulukumba Andi Muchtar Ali Yusuf menginstruksikan Satpol PP dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan untuk melakukan razia di sekolah. Baik SMA maupun SMP.
Andi Utta sapaan akrab Bupati Bulukumba mengaku mendapat laporan dari Polda Sulawesi Selatan jika pelaku pembusuran di Bulukumba sudah merambah kalangan siswa sekolah. Yang saat ini di proses di Polres Bulukumba.
“Makanya saya instruksikan Satpol PP koordinasi dengan Dinas Pendidikan. Mulai hari ini untuk mempersiapkan razia busur atau senjata tajam di sekolah. Di tasnya atau di motornya,” kata Andi Utta saat pimpin Apel Gabungan OPD. Di halaman Kantor Bupati Bulukumba, Senin 5 Juni 2023.
Imbauan untuk mengawasi siswa agar tidak melakukan aksi kriminal kembali di tegaskan Andi Utta. Saat melantik puluhan kepala sekolah(Kepsek) SMP di pendopo Rujab Bupati.
Para Kepsek SMP yang baru di lantik agar memberikan pengawasan yang baik kepada para peserta didiknya.
Andi Utta tidak ingin ada lagi anak sekolah yang kedapatan membawa busur atau benda tajam lainnya. Jika hal itu terjadi maka pihak sekolah harus memberikan sanksi yang tegas dengan cara mengeluarkan dari sekolah.
“Jika ada pelaku yang kembali kedapatan membawa busur atau senjata tajam dan sejenisnya. Maka jangan berikan ruang untuk sekolah di Bulukumba,” katanya.
Dikatakan Sekolah Menengah Pertama, berperan penting dalam upaya peningkatan kualitas SDM generasi muda untuk mewujudkan Generasi Emas Bulukumba.
Olehnya itu, penting pihak sekolah mempersiapkan pembentukan karakter, dan menemu kenali bakat dan potensi dari para siswa.
“Kepala sekolah juga harus kawal program satu siswa satu tanaman, menjaga kebersihan dan mengelola sampah di sekolah agar siswa kita memiliki kebiasaan hidup bersih,” ungkapnya. (*)
